“Mencetak Generasi Cerdas , Berahlak Mulia dan Berkemajuan”
Menumbuhkembangkan literasi Al Qur’an
Menumbuhkembangkan literasi sains dan teknologi
Membentuk disiplin dalam menjalankan ajaran asama Islam dengan membentuk lingkungan yang religius
Menanamkan sikap akhlakul karimah
Mengembangkan keterampilan berdakwah
Mengembangkan keterampilan berbahasa
TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
Adapun tujuan SMA Muhammadiyah Boarding School Awwalul Islam Makassar Sebagai berikut:
Menghasilkan lulusan peserta didik yang siap menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi dalam bidang sains teknologi
Menghasilkan lulusan peserta didik yang memiliki kompetensi: sains, al-Qur’an. Bahasa Arab, bahasa Inggris dan bahasa Jepang.
Menghasilkankader teknokrat dengan spesialisasi “ulama ayat-ayat sains”.
Menjadi lembaga rujukan dalam penerapan sains Islam dalam dunia pendidikan.
Menjadi lembaga pusat kajian dan penelitian sains teknologi Islam.
Karena strategi tidak tertulis secara eksplisit di laman tersebut, berikut adalah rumusan strategi untuk mencapai visi dan misi di atas:
Integrasi Kurikulum: Memadukan kurikulum nasional (sains/teknologi) dengan kurikulum kepesantrenan (Al-Qur'an/Agama) dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari.
Bilingual/Trilingual Environment: Menerapkan zona atau hari berbahasa untuk mempraktikkan Bahasa Arab, Inggris, dan Jepang.
Program Pembiasaan Ibadah: Mewajibkan shalat berjamaah, tahfidz, dan kajian rutin di lingkungan asrama untuk membentuk disiplin religius.
Pelatihan Public Speaking: Mengadakan kegiatan Muhadharah (latihan pidato) secara rutin untuk mengasah kemampuan berdakwah santri.
Budaya Literasi: Menyediakan fasilitas dan program yang mendorong santri aktif membaca dan meneliti, baik literasi agama maupun sains.
Poin-poin unik yang membedakan sekolah ini dari yang lain berdasarkan data tujuan:
Kader Teknokrat Ulama: Memiliki fokus spesifik mencetak "Ulama Ayat-ayat Sains", yaitu lulusan yang tidak hanya paham agama tetapi juga menguasai sains teknologi.
Kompetensi 3 Bahasa Asing: Menargetkan penguasaan tiga bahasa asing sekaligus: Bahasa Arab (kunci agama), Bahasa Inggris (kunci global), dan Bahasa Jepang (kunci teknologi).
Pusat Riset Sains Islam: Bercita-cita menjadi lembaga rujukan utama (pusat studi) dalam penerapan dan penelitian sains yang berbasis nilai-nilai Islam.